Cijati – Di balik kemajuan akhlak generasi, berdirilah sosok-sosok sederhana yang tak banyak disorot, namun jasanya begitu besar—para guru ngaji. Mereka adalah penjaga warisan Al-Qur’an, pembimbing akidah umat, dan pendidik akhlak mulia di tengah masyarakat. Sayangnya, keberadaan mereka seringkali luput dari perhatian, bahkan oleh negara.

Berangkat dari keprihatinan ini, Daarul Karomah Peduli mengambil langkah nyata dengan menyelenggarakan program “Berbagi Kebahagiaan untuk Guru Ngaji”, sebuah bentuk apresiasi dan cinta untuk mereka yang telah berjuang di garis depan pendidikan agama.

“Guru ngaji adalah orang-orang yang sangat berjasa untuk negeri ini. Tapi realitanya, mereka jarang sekali tersentuh oleh perhatian pemerintah. Maka kami hadir untuk mereka. Walau tak seberapa, semoga ini menjadi bentuk penghormatan dan dukungan moral bagi mereka,” ungkap KH. Muhammad Habibi, Direktur Daarul Karomah Peduli.

Dalam kegiatan ini, Daarul Karomah Peduli menyalurkan paket sembako dan bingkisan lebaran kepada puluhan guru ngaji yang tersebar di wilayah pelosok, termasuk para ustaz dan ustazah di madrasah-madrasah kecil, TPQ, dan pengajian kampung.

💌 Terima Kasih Kepada Para Donatur

Kami haturkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para dermawan dan muhsinin yang telah ikut mengambil bagian dalam program ini.

“Terima kasih telah menjadi jembatan kebaikan. Semoga setiap rupiah yang dibagikan menjadi penolong di hari kiamat, dan semoga keberkahan mengalir kepada keluarga serta keturunan para donatur.”

📌 Penutup

Melalui program ini, Daarul Karomah Peduli berharap dapat terus menjadi sahabat para guru ngaji, dan menjadi pengingat bagi kita semua bahwa mencintai ulama dan pendidik agama adalah bagian dari mencintai agama itu sendiri.

Satu senyuman dari guru ngaji, adalah cahaya bagi masa depan negeri ini.